SoalPertanyaan : Persatuan Dalam Keberagaman Memiliki Arti Yang Sangat Penting Bagi Bangsa Indonesia. Persatuan Dalam Keberagaman Harus Dipahami Oleh Setiap Warga Masyarakat Agar Dapat Mewujudkan Hal-Hal Sebagai Berikut, Kecuali pembangunan berjalan lancar pergaulan antar sesama yang lebih akrab kehidupan yang serasi selaras dan seimbang
Komitmen dalam Menjaga Persatuan – Persatuan adalah salah satu elemen yang paling penting dalam kehidupan berbangsa serta bernegara. Karena setiap negara memiliki masyarakat yang berbeda baik dari suku, budaya, agama, kepercayaan dan lainnya. Karena berbeda-beda, setiap masyarakat dalam suatu negara harus mampu untuk menjaga toleransi. Tujuannya tentu agar tidak muncul konflik antar masyarakat dan tidak menimbulkan keretakan pada persatuan bangsa dan negara. Oleh karena itu, komitmen dalam usaha untuk menjaga persatuan adalah hal yang penting untuk diterapkan. Lantas, apa saja komitmen untuk menjaga persatuan bangsa? Simak penjelasannya berikut ini. Makna Persatuan dan KesatuanPrinsip-Prinsip Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia1. Bhinneka Tunggal Ika2. Nasionalisme3. Kebebasan dalam Bertanggung Jawab4. Wawasan Nusantara5. Semangat Persatuan Guna Mewujudkan Cita-Cita ProklamasiWujud Komitmen dalam Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia1. Menumbuhkan sikap toleransi masyarakat2. Mencintai budaya milik bangsa Indonesia3. Menghindari hoaks atau informasi yang salah4. Mencintai produk bangsa Indonesia5. Menyebarluaskan pentingnya persatuan bagi bangsa Indonesia6. Memelihara wawasan mengenai nusantara7. Menyebarkan pemikiran yang positif di antara masyarakat8. Memupuk sikap gotong royong9. Bersikap netral10. Menjaga sikap sopan santunManfaat Persatuan dan Kesatuan bagi Bangsa IndonesiaManfaat Persatuan dan KesatuanRekomendasi Buku & Artikel TerkaitBuku TerkaitMateri Terkait Hukum Makna Persatuan dan Kesatuan Persatuan dan kesatuan berasal dari satu kata yang memiliki arti utuh atau tidak terpecah-belah. Menurut KBBI, persatuan merupakan gabungan dari beberapa bagian yang telah bersatu, perserikatan atau serikat. Sementara kesatuan adalah perihal satu, keesaan, satuan dan sifat tunggal. Kesatuan dapat pula diartikan, sebagai hasil dari persatuan yang telah mengakar dengan kuat. Dari pengertian kesatuan dan persatuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa persatuan dan kesatuan memiliki makna bersatunya berbagai bangsa dengan keberagaman dan perbedaan bahasa, suku, adat istiadat dan agama yang mendiami suatu wilayah di Indonesia hingga keberagaman dan perbedaan tersebut menjadi bulat, utuh serta serasi. Bagi bangsa Indonesia, persatuan dan kesatuan dapat dimaknai agar bangsa Indonesia tidak mudah terpecah belah. Persatuan serta kesatuan sangatlah penting untuk dapat mempertahankan kemerdekaan serta kedaulatan suatu bangsa. Selain itu, persatuan serta kesatuan bagi bangsa Indonesia juga melambangkan sebagai terbentuknya NKRI. Sebab NKRI terbentuk dari persatuan dan kesatuan atas persamaan yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia berupa budaya, wilayah, nasib hingga prinsip-prinsipnya. Persatuan dan kesatuan pun telah tertuang dalam dasar negara yaitu Pancasila. Pada sila ketiga dalam Pancasila, berbunyi “Persatuan Indonesia”. Artinya, bangsa Indonesia tidak boleh terpecah belah dan harus berusaha untuk memertahankan kesatuan serta persatuan yang telah ada dan diperjuangkan. Prinsip-Prinsip Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Untuk mempertahankan sekaligus membentuk persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, ada beberapa prinsip yang perlu ditanamkan oleh masyarakat Indonesia. Berikut adalah prinsip-prinsipnya. 1. Bhinneka Tunggal Ika Prinsip pertama dari kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia adalah Bhinneka Tunggal Ika. artinya, bangsa Indonesia wajib untuk menjauhkan dirinya dari segala sikap yang hanya mementingkan kelompok-kelompok tertentu, fanatisme, suku tertentu hingga dapat memicu perpecahan bangsa. 2. Nasionalisme Dengan menerapkan prinsip nasionalisme, maka seseorang akan rela untuk berkorban, serta mendahulukan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi maupun kelompok atau golongan tertentu serta menempatkan sikap dari persatuan maupun kesatuan bangsa, di atas kepentingan pribadinya. 3. Kebebasan dalam Bertanggung Jawab Untuk dapat menjaga serta membangun persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, maka prinsip ketiga yang harus dilakukan adalah memiliki kebebasan untuk bertanggung jawab. Artinya, setiap individu harus memiliki kebebasan untuk bertindak serta bersikap sesuai dengan keinginannya, dan tentu tindakan tersebut tidak menyalahi Hak Asasi Manusia. Sehingga, setiap individu yang memiliki kebebasan untuk bertindak akan bertanggung jawab serta tidak akan melakukan tindakan yang dapat merugikan orang lain. 4. Wawasan Nusantara Dengan wawasan nusantara, maka bangsa Indonesia akan ditempatkan pada kerangka satu kesatuan sosial, budaya, politik serta pertahanan keamanan. Dengan begitu, maka bangsa Indonesia akan merasa satu, senasib serta sepenanggungan, setanah air, sebangsa, dan memiliki satu tekad untuk mencapai cita-cita dalam pembangunan nasional. 5. Semangat Persatuan Guna Mewujudkan Cita-Cita Proklamasi Prinsip kelima untuk persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia tertera dalam Pembukaan UUD 1945. Dalam pembukaan tersebut, dituliskan bahwa ada wujud cita-cita dalam proklamasi. Cita-cita yang dimaksud adalah untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur, sesuai dengan Pancasila sebagai wadah dalam NKRI. Guna mewujudkan cita-cita proklamasi, maka dibutuhkan persatuan dan kesatuan dari masyarakat Indonesia. Wujud Komitmen dalam Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Komitmen untuk menjaga persatuan bangsa merupakan amanat dari sila ketiga dalam Pancasila. Persatuan telah lama menjadi modal dasar, untuk bangsa Indonesia agar mampu bersaing dengan bangsa yang lainnya. Tanpa adanya persatuan, maka akan hadir perpecahan di antara masyarakat. Wahono dan Abdul Atsar, menjelaskan bahwa persatuan nasional Indonesia tercermin pula dalam semboyan bangsa Indonesia yaitu Bhinneka Tunggal Ika yang artinya ialah berbeda-beda tapi tetap satu. Kewajiban untuk menjaga kesatuan serta persatuan bangsa, tidak hanya menjadi tugas untuk pemerintah Indonesia saja. Akan tetapi, menjadi tugas bagi seluruh bangsa Indonesia. Untuk mewujudkan dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, berikut adalah komitmen-komitmen yang dapat dilakukan oleh seluruh masyarakat Indonesia. 1. Menumbuhkan sikap toleransi masyarakat Seperti yang diketahui oleh Grameds, masyarakat Indonesia memiliki latar belakang yang beragam. Ada berbagai macam suku, budaya, agama, etnis, ras hingga bahasa daerah yang berbeda-beda pula. Meskipun keberagaman ini terasa di tengah-tengah masyarakat, akan tetapi persatuan bangsa Indonesia harus tetap dipertahankan. Caranya adalah dengan menumbuhkan sikap toleransi masyarakat, terhadap keberagaman dan perbedaan tersebut. Sesuai dengan semboyan bangsa Indonesia yaitu Bhinneka Tunggal Ika. Dengan menumbuhkan toleransi, maka konflik yang dilatar belakangi karena perbedaan dan keberagaman tersebut pun akan mengecil atau semakin jarang terjadi. 2. Mencintai budaya milik bangsa Indonesia Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, mampu dengan mudah digoyahkan jika masyarakatnya enggan untuk mencintai budayanya sendiri. Oleh sebab itu, maka setiap warga negara Indonesia harus mencintai budaya negaranya sendiri. Selain itu, masyarakat juga harus memiliki rasa bangga akan budaya yang ia miliki. Kecintaan yang dimiliki oleh masyarakat terhadap budayanya, akan membentuk persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia. 3. Menghindari hoaks atau informasi yang salah Hoaks atau informasi yang salah yang tersebar di media sosial, dapat memiliki potensi untuk mengikis persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang telah dibangun serta dipertahankan oleh masyarakat selama ini. Hoaks yang beredar terkadang dapat dibuat seakan-akan seperti informasi yang benar. Sehingga, beberapa masyarakat akan sulit untuk membedakan mana hoaks dan mana informasi yang benar. Guna menghindari terjadinya perpecahan karena hoaks, maka masyarakat harus pintar ketika menyaring informasi yang ada di sosial media. Selain itu, masyarakat juga harus menghindari menyebarkan informasi yang tidak diketahui kebenarannya. Dengan komitmen menghindari hoaks itulah, maka kebhinnekaan bangsa Indonesia dapat tetap terjaga. 4. Mencintai produk bangsa Indonesia Dengan mencintai serta menggunakan produk-produk dari bangsa Indonesia dan dalam negeri, maka menjadi salah satu bentuk dari pengamalan dari sila ketiga Pancasila, yaitu Persatuan Indonesia. Dengan mencintai produk bangsa Indonesia, maka dapat meminimalisir segala kebutuhan yang diimpor dari luar serta akan lebih menguntungkan bagi perusahaan-perusahaan dalam negeri. 5. Menyebarluaskan pentingnya persatuan bagi bangsa Indonesia Salah satu cara yang sederhana untuk menjaga komitmen persatuan ialah dengan menyebarluaskan pemahaman mengenai pentingnya persatuan. Hal ini bisa dimulai dari lingkungan terdekat, seperti sekolah, keluarga serta masyarakat. 6. Memelihara wawasan mengenai nusantara Untuk menjaga komitmen dalam persatuan, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan memelihara wawasan nusantara dengan baik. Wawasan nusantara adalah cara pandang tentang bangsa dengan tujuan untuk menjaga persatuan serta kesatuan bangsa Indonesia. 7. Menyebarkan pemikiran yang positif di antara masyarakat Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, dapat dimulai dari hal-hal kecil yang mungkin tidak terpikirkan dapat menyebabkan perpecahan persatuan dan kesatuan. Salah satunya adalah pemikiran negatif mengenai golongan-golongan tertentu, sehingga menyebabkan terjadinya perpecahan. Oleh karena itu, dengan menyebarkan pemikiran positif maka menjadi salah satu cara untuk mengatasi perpecahan akan kesatuan dan persatuan bangsa. 8. Memupuk sikap gotong royong Sikap gotong royong telah menjadi ciri khas untuk bangsa Indonesia dan telah dikenal oleh negara lain. Ciri khas sikap gotong royong tersebut, harus tetap dilestarikan oleh masyarakat Indonesia. Contohnya adalah dengan memperbanyak beragam aktivitas yang mengarah pada kegiatan dengan sikap gotong royong. Gotong royong, dinilai sangat efektif untuk dapat membangun persatuan serta kesatuan di antara masyarakat Indonesia yang majemuk. 9. Bersikap netral Karena bangsa Indonesia merupakan bangsa dengan banyak golongan, etnis, suku, kepercayaan dan agama tertentu, maka menjaga untuk tetap bersikap netral merupakan cara yang tepat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan besikap netral, maka pemerintah atau pihak-pihak yang berkuasa diharapkan tidak membeda-bedakan antara golongan masyarakat satu dengan lainnya. Dengan begitu, maka persatuan dan kesatuan bangsa pun dapat terjaga. Selain pihak-pihak berkuasa, bersikap netral pun perlu dilakukan oleh masyarakat dengan masyarakat lainnya. 10. Menjaga sikap sopan santun Bersikap sopan santun adalah kewajiban untuk setiap anggota masyarakat. Tujuannya agar kehidupan dalam bermasyarakat dapat berjalan dengan baik dan selaras hingga minim konflik yang terjadi. Karena, setiap masyarakat memiliki norma-norma tertentu yang harus dihormati dan dihargai oleh setiap masyarakat. Sikap sopan santun, dapat membantu untuk menjaga komitmen bangsa dalam persatuan dan kesatuan. Selain sikap untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, masyarakat pun membutuhkan alat untuk dapat menjaga kesatuan dan persatuan. Alat pemersatu bangsa, dapat digunakan oleh seluruh warga negara untuk mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa. Beberapa alat pemersatu bangsa Indonesia yang dapat digunakan adalah sebagai berikut. Dasar negara, yaitu Pancasila Bendera kebangsaan Indonesia, bendera merah putih Bahasa persatuan bangsa Indonesia yaitu bahasa Indonesia Lambang negara bangsa Indonesia, yaitu burung garuda Lagu kebangsaan bangsa Indonesia, yaitu Indonesia Raya Lagu-lagu perjuangan untuk menunjukan semangat juang bangsa Indonesia Dengan menerapkan sepuluh wujud komitmen untuk menjaga dan memertahankan persatuan dan kesatuan serta menggunakan alat pemersatu bangsa, maka persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia pun dapat tetap terjaga. Manfaat Persatuan dan Kesatuan bagi Bangsa Indonesia Indonesia adalah negara yang memiliki wilayah yang sangat luas. Dari 234 negara, Indonesia sendiri menduduki posisi ke 15 sebagai negara yang memiliki luas wilayah terbesar di seluruh dunia. Menurut luas geografisnya, Indonesia memiliki beragam suku, adat, keyakinan serta budaya yang beragam. Jika tidak diiringi dengan sikap toleransi maupun saling menghargai, maka bangsa Indonesia pun akan rentan untuk terpecah belah. Sehingga, untuk menjadi suatu bangsa yang solid dan kuat, maka nilai persatuan dan kesatuan merupakan jiwa serta ruh bagi NKRI. Selain itu, kemerdekaan Indonesia pun tidak akan dapat dicapai apabila tidak ada wujud dari persatuan dan kesatuan di dalamnya. Moto bangsa Indonesia yaitu Bhinneka Tunggal Ika, berasal dari falsafah Jawa kuno yang artinya ialah berbeda-beda akan tetapi tetap satu. Bhinnek Tunggal Ika telah menjadi semboyan yang selalu dijunjung oleh segenap elemen bangsa Indonesia. Nilai persatuan serta kesatuan pun telah termaktub dalam sila ketiga Pancasila yaitu Persatuan Indonesia. Makna persatuan untuk bangsa Indonesia sendiri, telah termanifestasi dalam bentuk cinta bangsa, nasionalisme, tanah air serta menggalang kesatuan dan persatuan bangsa. Selain itu, manifestasi dari makna persatuan bagi bangsa Indonesia pun telah terwujud dalam bentuk menghilangkan kekuatan maupun kekuasaan serta untuk menumbuhkan perasaan senasib serta sepenanggungan bagi bangsa Indonesia. Contohnya adalah implementasi dalam prinsip kesatuan dan persatuan bagi bangsa Indonesia yang tampak dalam praktik gotong royong, dengan cara menyelesaikan pekerjaan maupun masalah secara bersama. Selain gotong royong, ada pula nilai dari persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang diimplementasikan, berikut contohnya. Saling menghargai serta saling menghormati antara warga Saling mendengarkan dan tidak mencela pendapat orang lain yang memiliki pandangan berbeda Memiliki rasa persatuan dengan sesama warga Indonesia sebagai bangsa yang satu, meskipun memiliki latar belakang yang berbeda, agama, suku, budaya berbeda. Menghormati budaya yang dimiliki oleh daerah maupun kelompok lain Menghargai serta mendukung pemimpin negara yang telah dipilih secara demokratis sesuai dengan peraturan yang berlaku Melestarikan bahasa pemersatu yaitu bahasa Indonesia yang menjadi jembatan komunikasi untuk berbagai suku, rasa, dan budaya di Indonesia Menumbuhkan dan memiliki rasa toleransi di antara warga Indonesia Menghormati setiap keyakinan yang dimiliki oleh setiap warga negara, meskipun berbeda Tidak saling menyalahkan antara satu dengan lainnya Menghormati pilihan maupun pandangan politik meskipun berbeda Manfaat Persatuan dan Kesatuan Lalu, apa sih manfaat dari persatuan dan kesatuan untuk bangsa Indonesia? Simak penjelasannya berikut ini ya! Nilai persatuan serta kesatuan dapat menghadirkan suasana yang damai, aman serta tentram untuk seluruh rakyat Indonesia. Persatuan dan kesatuan, dapat menjalin terbangunnya rasa kebersamaan serta saling melengkapi di antara warga Indonesia. Persatuan dan kesatuan dapat memunculkan rasa kesatuan, menghargai, sikap toleransi, serta rasa harmonis untuk dapat hidup secara berdampingan dengan cara rukun dan damai. Mampu menumbuhkan sikap kekeluargaan, rasa persahabatan, sikap untuk saling tolong menolong antar sesama dan gotong royong. Mampu memperkuat jati diri bangsa Indonesia sebagai NKRI. Mampu memantik kemajuan bagi bangsa Indonesia dalam berbagai bidang. Persatuan dan kesatuan mampu memperkuat ketahanan nasional agar bangsa Indonesia mampu menghadapi segala bentuk ancaman maupun gangguan bagi kehidupan bernegara. Ketika muncul ancaman-ancaman eksternal, baik ancaman tersebut berupa bencana alam atau serangan dari negara lain, maka rakyat Indonesia pun akan lebih bersinergi, bersatu untuk menghadapi masalah tersebut bersama-sama. Dengan memelihara persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, maka pembangunan nasional pun dapat berjalan lebih baik, aman, baik, lancar dan sesuai harapan. Bangsa Indonesia akan lebih mudah untuk mencapai tujuan nasional yang telah tertuang dalam pembukaan UUD 19945 pada alinea keempat. Itulah penjelasan mengenai persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia, serta cara-cara agar masyarakat dapat mewujudkan komitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan, hingga manfaat yang dapat diperoleh apabila masyarakat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Apabila Grameds ingin mengetahui lebih lanjut dan mempelajari cara untuk mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, Grameds bisa mempelajarinya dengan membaca buku yang tersedia di Sebagai SahabatTanpaBatas, Gramedia selalu menyediakan beragam buku dengan beragam topik menarik untuk Gramedia. Jadi tunggu apa lagi? Segera beli dan miliki bukunya sekarang juga! Rekomendasi Buku & Artikel Terkait BACA JUGA Makna Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Mengapa Persatuan Sangat Penting bagi Bangsa Indonesia? Dinamika Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Bhinneka Tunggal Ika Arti, Makna, Prinsip, dan Contoh Pengamalannya Pengertian Bangsa Tujuan, Faktor, Unsur, dan Ciri-Cirinya ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisienPersatuandan Kesatuan Bangsa: Pengertian, Makna, Prinsip, dan Perilaku. Persatuan dan kesatuan bangsa adalah hal penting yang harus dimiliki oleh semua negara, agar dapat menjadi negara yang kokoh. Adanya masyarakat yang bersatu merupakan salah satu dasar terbentuknya suatu negara. Indonesia adalah negara yang majemuk dan terdiri dari banyak Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Nama Irsyad HumaidiPleton CumulunimbusAsal Rokan Hulu, RiauTantangan Terbesar dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan BangsaDalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di sekitar kita, ada berbagai tantangan yang bisa ini beberapa tantangan terbesar dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa- Kurangnya kesadaran pada pentingnya persatuan dan kesatuan Adanya perbedaan pendapat satu sama lain mengenai persatuan dan kesatuan Terlalu mementingkan suku, golongan, atau agama di atas kepentingan Ketakutan atau trauma tertentu pada peristiwa masa lalu yang Adanya pengaruh budaya dari luar yang memengaruhi pemahaman akan persatuan dan kesatuan Berita hoaks yang semakin mudah diakses, sehingga memengaruhi orang lain dalam berpikir mengenai persatuan dan untuk mempertahankan NKRI ini perlu dilakukan setiap waktu. Sebab potensi ancaman, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri pasti ada. Sebagai warga negara yang baik, kita perlu memahami tantangan-tantangan dalam menjaga keutuhan NKRI agar senantiasa Internal Tantangan internal adalah segala bentuk gangguan dari dalam negeri yang dapat menggoyahkan kesatuan dan persatuan NKRI. Gangguan-gangguan tersebut dapat menghambat pembangunan nasional dan mengancam keutuhan negara. Berikut ini adalah sejumlah tantangan internal yang dimiliki bangsa Indonesia1. Keanekaragaman Bangsa Tidak dapat dipungkiri, keberagaman dalam masyarakat bisa menjadi salah satu sumber konflik. Misalnya perselisihan yang dilatarbelakangi oleh ras, suku, agama, dan lain sebagainya. Jika tidak ditangani dengan baik, maka keberagaman masyarakat akan menimbulkan perpecahan Kesenjangan Sosial dan Ekonomi di MasyarakatKesenjangan sosial yang besar menunjukkan adanya ketidakstabilan ekonomi atau pertumbuhan ekonomi yang belum dapat dinikmati secara merata oleh masyarakat ini dapat memecah masyarakat ke dalam golongan-golongan tertentu. Selain itu kesenjangan juga dapat menciptakan kecemburuan sosial yang berpotensi menjadi sumber Separatisme Ketidakmerataan ekonomi dapat mengakibatkan munculnya paham yang menginginkan pemisahan wilayah guna membentuk negara sendiri. Separatisme juga dapat berakar dari perbedaan cara pandang. Sejak proklamasi kemerdekaan, telah ada sejumlah upaya dari kelompok tertentu untuk memisahkan diri dari RadikalismeRadikalisme adalah suatu paham yang menolak tatanan, tertib sosial, dan paham politik yang ada dengan cara perombakan secara besar-besaran melalui jalan dapat dipengaruhi oleh sejumlah faktor, di antaranya adalah faktor politik, ekonomi, psikologis, sosial, dan Eksternal Tantangan eksternal adalah segala bentuk gangguan dari luar negeri yang dapat menggoyahkan kesatuan dan persatuan NKRI. Berikut ini adalah sejumlah contoh tantangan eksternal yang dihadapi Indonesia1. Globalisasi Dengan adanya globalisasi, budaya asing semakin mudah masuk ke Indonesia. Beberapa kebudayaan tersebut ada yang bertentangan dengan budaya nasional atau kepribadian bangsa itu dengan adanya globalisasi ekonomi bisa jadi produk-produk dari luar negeri justru membanjiri Indonesia dan membuat pengusaha lokal kalah Intervensi Asing Intervensi asing ini bisa mewujud dalam banyak hal, termasuk konflik teritori atau wilayah. Salah satu contohnya adalah masalah ada kapal asing, baik milik pemerintah atau swasta, yang memasuki teritori tanpa izin. Ini sama artinya mereka tidak mengakui kedaulatan Indonesia di wilayah Jaringan Narkoba Internasional Jaringan narkoba internasional menjadikan Indonesia sebagai salah satu pasarnya. Masalah narkoba tidak hanya melemahkan tatanan moral masyarakat, tetapi juga sering bersinggungan dengan kejahatan lainnya seperti prostitusi dan Persatuan dan Kesatuan BangsaDalam konteks kompleks yang telah dipaparkan di atas, pertanyaan urgen yang mesti kita jawab ialah, bagaimana kita merajut persatuan dan kesatuan bangsa yang sehat, harmonis, dan langgeng? Sebagai sesama anak bangsa, ada beberapa perspektif yang mesti dibangun sebagaimana diuraikan di bawah Kesadaran Kuat tentang Wawasan KebangsaanSeluruh komponen bangsa harus memiliki kesadaran ini, tidak terkecuali seluruh pemeluk agama. Dalam agama Kristen, Alkitab memberi bukti bahwa betapa pentingnya mendukung bangsa dan negara. Semangat kebangsaan ditunjukkan secara terbuka bebera teks AlkitabPara pendiri bangsa Indonesia the founding fathers semula telah menyadari bahwa kenyataan pluralisme bangsa Indonesia dari segi suku, budaya, daerah, dan terutama agama yang d berpotensi melahirkan konflik dan perpecahan yang mengancam keutuhan bangsa. Sesungguhnya kemajemukan adalah kekayaan yang patut disyukuri. Pilar-pilar kebangsaan semestinya dikedepankan karena sudah merupakan konfesi/konsensus bersama dan bersifat final, yaitu NKRI, UUD 1945, Pancasila, dan Bhinneka Tunggal yang BerkarakterPendidikan yang berkarakter merupakan upaya sadar yang dilakuakan seseorang atau sekelompok orang untuk menginternalisasikan nilai-nilai pada seseorang yang lain sebagai pencerahan agar peserta didik mengetahui, berfikir, dan bertindak secara bermoral dalam menghadapi setiap situasi. Tujuan dari pendidikan yang berkarakter adalah untu membentuk pribadi seseoranng menjadi manusia yang ini, pendidikan karakter di Indonesia semakin menjadi pusat perhatian dalam dunia pendidikan. Hal ini disebabkan karena penurunan moral para penerus bangsa yang semakin mengkhawatirkan. Tidak sedikit kasus-kasus beredar tentang turunnya moral anak bangsa, mulai dari perlakuan yang tidak sopan kepada guru/dosennya, tawuran, dan tindak masalah inilah yang membuat perhatian pemerintah semakin tertuju pada pendidikan yang berkarakter. Namun usaha yang dilakukan oleh pemerintah terhadap peserta didik sepertinya tidak sejalan dengan apa yang dilakukan oleh orang-orang di sekitar lingkungannya, terutama di lingkungan sekolah atau kampus. Tidak sedikit tenaga pendidik yang memberikan contoh yang tidak baik kepada peserta didik. Padahal karakter dari seorang tenaga pendidik sangat berperan penting dalam pembentukan karakter seorang tenaga pendidik tidak hanya memberikan pemahaman kepada peserta didik tentang bagaimana karakter yang baik itu, bagaimana seharusnya kita sebagai manusia itu berperilaku, tapi juga tenaga pendidik harus memberikan contoh yang baik pula kepada peserta didik agar sosialisasi yang diberikan itu dapat berjalan dengan sempurna dan agar pendidikan karakter itu dapat berjalan dengan sempurna pula. Pun peserta didik seharusnya juga harus memiliki kemampuan dalam memfilter mana perilaku yang baik dan mana perilaku yang tidak baik. Kesimpulannya, tenaga pendidik dan peserta didik harus bekerja sama agar pendidikan karakter di Indonesia Berbasis Keluarga Salah satu fungsi keluarga dalam perspektif pendidikan adalah sebagai tempat bagi penanaman nilai-nilai positif bagi kehidupan, pengembangan, dan pemantapan keterampilan, tingkah laku dan pengetahuan dalam hubungan dengan fungsi-fungsi lain. Sebagaimana diketahui bahwa pendidikan memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia. Tanpa pendidikan, manusia tidak mungkin berperadaban atau tidak mungkin berkebudayaan. Pengetahuan dapat bertambah karena melalui proses pendidikan, baik pendidikan formal resmi, informal keluarga, lingkungan, teladan, maupun non formal kursus. Melalui pendidikan, manusia bisa mengembankan kemampuan imajinasi menjadi begitu pentingnya pendidikan, melalui jabaran UUD 1945 tentang pendidikan dituangkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 yang menekankan tentang tujuan pendidikan. Pada pasal 3 menyebutkan, "Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab".Diharapkan melalui rumusan tujuan pendidikan nasional ini memberikan arah bagi pendidikan yang baik dan relevan untuk menjawab kebutuhan konteks Indonesia. Hanya saja, yang terlihat selama ini justru sangat jauh dari cita-cita ideal bangsa. Di mana-mana ditemukan hal-hal yang kontras dengan tujuan pendidikan. Degradasi mentalitas-moralitas-spiritualitas anak bangsa sangat terasa memilukan dan memalukan. Perilaku koruptif di luar aturan main menjadi hal yang seakan-akan dilegitimasi. Semua mengatasnamakan kebenaran dan hukum. Semua mencari pembenaran. Semua mencari kambing hitam, Nilai Pendidikan dalam Konteks PluralSebagai bangsa yang kaya raya dengan sumber daya alam tetapi juga kaya raya dari sisi budaya, kesadaran terhadap nilai pendidikan dalam konteks plural perlu digemakan. Salah kesadaran pluralitas keyakinan dibincangkan oleh Julianus Mojau dalam bukunya yang berjudul Meniadakan atau Merangkul Pergulatan Teologis Protestan dengan Islam Politik di Indonesia. Buku ini, tidak hanya menggumuli tentang tantangan yang kompleks, tetapi juga berbicara tentang kekayaan dalam konteks kehidupan masyarakat Indonesia yang majemuk. Salah satu tekanan tulisan ini terangkum dalam harapan yang tertuang dalam prakatanya yang menyatakan,"Semoga buku ini akan memberi sumbangan kecil dengan cara terssendiri pada usaha kita bersama memelihara proses menjadi Indonesia dengan semangat kebangsaan emansipatoris dan juga boleh saling menerima perbedaan antarelemen masyarakat suku, agama, bahasa, dan budaya serta pilihan orientasi ideologi sebagai fitra-sosiologis-teologis proses menjadi Indonesia. Dengan begitu, hidup damai bukanlah sekadar sebuah retorika, melainkan menjadi praksis hidup bersama". Lihat Hukum Selengkapnya
Suatukeharusan baginya untuk bermasyarakat, berkumpul yang membawa manfaat bagi umatnya dan menolak kemdlaratan serta ancaman darinya. Sebab itu, persatuan, ikatan batin, saling bantu dalam suatu masalah dan kesepakatan bersama merupakan penyebab kebahagiaan dan faktor penting dalam menciptakan persaudaraan dan kasih sayang.
Karena secara geografis indonesia berupa pulau-pulau, secara budaya terdiri dari suku dan budaya yang berbeda, secara sejarah indonesia mempunyai perjalanan yang panjang, sehingga persatuan dan kesatuan yang dapat mengikat keutuhan jika kurang tepat Pertanyaan Mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting untuk menjaga keutuhan NKRI?Jawaban Karena, Tanpa adanya persatuan dan kesatuan , kita tidak bisa dapat hidup sebagai suatu bangsa. Adapun tugas untuk menjaga persatuan dan kesatuan sebagai suatu bangsa tidak hanya bergantung kepada pemerintah semata. Sebagai bangsa Indonesia, kita semua memiliki kewajiban yang sama untuk menjaga persatuan NKRI.SEJUTAPOHON
terjawabPentingnya menjaga persatuan bangsa di antaranya adalah sebagai berikut, kecuali. a. Indonesia bangga menjadi antek negara lain b. Negara Indonesia tetap terjaga c. Terhindar dari perpecahan bangsa d. Terhindar dari kerusuhan dan peperangan antar daerah Iklan Jawaban 3.5 /5 57 putraainurrofiq22 Jawaban: indonesia tetap terjaga
Jakarta - Indonesia adalah negara yang dihuni oleh masyarakat dengan beragam suku dan budaya. Diperlukan adanya persatuan dan kesatuan agar tidak timbul perpecahan di dalamnya. Siapa yang wajib menjaganya?Menurut sensus Badan Pusat Statistik BPS tahun 2010, Indonesia memiliki lebih dari 300 kelompok etnik atau suku bangsa, lebih tepatnya terdapat suku bangsa di Tanah Air, seperti dilansir dari Portal Informasi banyaknya suku bangsa di Tanah Air tersebut, maka diperlukan upaya untuk bisa menjaga kerukunan masyarakat di dalamnya. Dilansir dari laman Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa merupakan salah satu bentuk upaya bela negara."Wujud dari usaha bela negara adalah kesiapan dan kerelaan setiap warga negara untuk berkorban demi mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan negara, kesatuan dan persatuan bangsa, keutuhan wilayah dan yuridiksi nasional, dan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945," bunyi pernyataan tertulis, seperti dikutip, Rabu 1/9/2021.Upaya bela negara juga tertuang dalam UUD 1945 Pasal 27 ayat 3 UUD 1945 yang menyatakan "Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara."Kewajiban Warga Negara IndonesiaDilansir dari laman Mahkamah Konstitusi MK Republik Indonesia, berikut kewajiban Warga Negara Indonesia sebagaimana tertuang dalam UUD Wajib menaati hukum dan pemerintahan. Kewajiban ini tertuang dalam Pasal 27 ayat 1 UUD 1945 berbunyi "Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya."2. Wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Kewajiban ini tercantum dalam Pasal 27 ayat 3 UUD 1945 yang menyatakan "Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara."3. Wajib menghormati hak asasi manusia HAM orang lain. Sebagaimana disebutkan dalam Pasal 28J ayat 1 yang berbunyi "Setiap orang wajib menghormati hak asasi manusia orang lain."4. Wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang. Hal tersebut tertuang dalam Pasal 28J ayat 2 menyatakan "Dalam menjalankan hak dan kebebasannya,setiap orang wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang dengan maksud untuk menjamin pengakuan serta penghormatan atas hak kebebasan orang lain dan untuk memenuhi tuntutan yang adil sesuai dengan pertimbangan moral, nilai-nilai agama, keamanan, dan ketertiban umum dalam suatu masyarakat demokratis."5. Wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Kewajiban ini disebutkan dalam Pasal 30 ayat 1 UUD 1945 yang berbunyi "Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara."Jadi, menurut penjelasan di atas, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa adalah kewajiban dari seluruh Warga Negara Indonesia WNI ya, detikers! Simak Video "Temuan Auditor BPKP soal Kerugian Negara di Kasus Satelit Kemhan" [GambasVideo 20detik] kri/palBerikutadalah manfaat persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bernegara: 1. Dapat menjaga keutuhan dan keamanan. 2. Memperkuat jati diri bangsa. 3. Kemajuan bangsa dapat dirasakan dalam segala bidang. 4. Terciptanya suasana tenteram dan nyaman.
Menyajikan informasi terkini, terbaru dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle dan masih banyak dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparanPetugas memasang bendera merah putih di kawasan Lapangan Puputan Badung, Denpasar, Bali, Rabu 5/8. Foto Fikri Yusuf/ANTARA FOTOPersatuan merupakan hal yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Hal ini dikarenakan persatuan menjadi salah satu gambaran keutuhan pentingnya persatuan memang tidak lepas dari perjuangan kemerdekaan yang sudah dicapai bangsa Indonesia. Dengan hal itu, Indonesia tidak akan terombang-ambing dan memiliki keteguhan untuk hidup itu, arti pentingnya persatuan bagi bangsa Indonesia adalah untuk mengindari konflik serta perpecahan antargolongan masyarakat. Hal ini dikarenakan Indonesia terdiri dari berbagai macam mengajarkan pentingnya persatuan. Foto ShutterstockUntuk mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan, bangsa Indonesia haruslah memegang teguh persatuan antar masyarakat serta golongan. Prinsip itu juga tercantum dalam butir ketiga Pancasila, yakni Persatuan persatuan, bangsa Indonesia dapat membuat kemajemukan dalam bermasyarakat. Hal ini akan membuat Tanah Air sulit untuk dipecah belah oleh pihak bangsa Indonesia juga dijungjung dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika’. Semboyan tersebut menjadi pengingat untuk masyarakat bahwa kehidupan di Tanah Air tak terlepas dari persatuan.
Menjagapersatuan dan kesatuan bangsa merupakan tanggungjawab bagi seluruh warga negara. Hal tersebut sudah menjadi amanat dari Pancasila maupun UUD 1945. Faktor Pendorong Persatuan Bangsa Ada beberapa faktor yang dapat mendorong persatuan suatu bangsa. Faktor tersebut berpengaruh terhadap keutuhan dan kerukunan bangsa Indonesia.
Jakarta Mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia? Pertanyaan tersebut pasti sering kali terlintas dalam benak Anda. Sebab, persatuan dan kesatuan merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh setiap negara. Contoh Susunan Acara Upacara 17 Agustus Menurut Kemdikbudristek Bhineka Tunggal Ika Artinya Beraneka Satu Itu, Simak Nilai dan Makna Filosofisnya Integrasi Nasional Adalah Proses Persatuan Wilayah, Pahami Pengertian dan Manfaatnya Mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia, supaya suatu bangsa tidak mudah terpecah belah. Selain itu, alasan lainnya yakni supaya bangsa Indonesia terhindar dari konflik dan dapat hidup berdampingan. Mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia, hal ini karena tak lepas dari prinsip-prinsip negara. Selain itu, persatuan dan kesatuan sangat penting untuk mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan bangsa. Untuk lebih paham, berikut ulas mengenai mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Kamis 18/8/2022.Sebanyak 12 anak, 3 diantaranya tuna rungu dan tuna netra mengajak semua elemen bangsa bersatu melawan corona covid-19. Mereka persembahkan lagu "Indonesia Pusaka" yang dinyanyikan warga negara bertugas untuk mempererat persatuan dan kesatuan Indonesia agar tercapai Indonesia yang damai, utuh, dan bersatu erat. Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia berasal dari kesadaran diri dan sikap nasionalisme dari seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali. Mengutip dari laman Kemdikbud, mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia, karena tentu agar bangsa Indonesia terhindar dari konflik dan dapat hidup berdampingan. Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah suatu bentuk negara yang luas dan memiliki beragam adat, suku, keyakinan, serta budaya yang memiliki tujuan dasar menjadi bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur. Dengan begitu, nilai-nilai persatuan dan kesatuan merupakan jiwa lahirnya NKRI karena hal tersebut terkait dengan keragaman bangsa Indonesia. Nilai-nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bangsa Indonesia secara jelas dapat dipahami dari dasar negara Pancasila dan konstitusi negara, UUD NKRI Tahun 1945. Selain itu, mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia, supaya bangsa Indonesia memiliki keteguhan untuk hidup bersama dan tidak akan terombang-ambing, serta dapat terhindar dari konflik dan perpecahan antar golongan masyarakat. Jadi, sudah jelas mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia. Bahkan, hal ini sudah tercantum di dalam Pancasila yang merupakan dasar Persatuan dan KesatuanIlustrasi Peta Indonesia Image by Gordon Johnson from PixabaySetelah mengetahui mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia, anda juga perlu memahami manfaat persatuan dan kesatuan yakni 1. Persatuan dan kesatuan dapat mengatasi semua perbedaan dengan penuh kesabaran dan kesadaran. 2. Persatuan antarwarga negara dapat membuat pembangunan nasional berjalan lancar, aman, baik, dan sesuai harapan. 3. Akan lebih mudah untuk mencapai tujuan nasional yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 alinea keempat. 4. Bangsa Indonesia akan lebih mudah maju dan berkembang dengan menerima perbedaan yang muncul. 5. Dengan adanya persatuan dan kesatuan, akan tercipta suasana yang aman, damai, dan tenteram dalam negara. Terutama karena adanya sikap toleransi, solidaritas, dan setia kawan di antara warganya. 6. Pelaksanaan gotong royong dalam lingkungan sekitar akan berjalan lancar tanpa adanya kendala. 7. Persatuan dan kesatuan dapat mewujudkan kehidupan yang seimbang, harmonis, serta serasi antarmanusia. 8. Saling menjaga kerukunan dan menjalin silaturahmi antarbangsa 9. Akan lebih mudah mengatasi berbagai gangguan baik yang muncul dari dalam maupun dari luar. 10. Menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI supaya tidak mudah terpecah belah oleh orang Persatuan dan Kesatuan di IndonesiaSeperti yang dijelaskan di atas, bahwa makna persatuan dan kesatuan merupakan prinsip-prinsip negara. Berikut prinsip-prinsip dalam makna persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia, yakni 1. Bhinneka Tunggal Ika Melalui prinsip Bhinneka Tunggal Ika, Bangsa Indonesia wajib menjauhkan diri dari sikap-sikap mementingkan kelompok sendiri, sukuisme, dan fanatisme yang berlebihan sehingga dapat terhindar dari perpecahan bangsa. 2. Nasionalisme Melalui penerapan prinsip nasionalisme, seseorang akan rela berkorban, mendahulukan kepentingan bersama dari kepentingan pribadi atau kelompok/golongan, serta menempatkan sikap persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan pribadi. 3. Wawasan Nusantara Melalui wawasan nusantara, Bangsa Indonesia ditempatkan dalam kerangka satu kesatuan politik, sosial, budaya, serta pertahanan keamanan. Dengan begitu, Bangsa Indonesia akan merasa satu, senasib sepenanggungan, sebangsa, dan setanah air, serta memiliki satu tekad dalam mencapai cita-cita pembangunan nasional. 4. Kebebasan yang Bertanggung Jawab Kebebasan yang bertanggung jawab berarti setiap orang diberikan kebebasan untuk bertindak dan bersikap sesuai dengan kemauannya, tentunya tanpa menyalahi Hak Asasi Manusia sehingga orang yang melakukan kebebasan tersebut harus bisa bertanggung jawab dan tidak sampai merugikan orang lain. 5. Semangat Persatuan untuk Mewujudkan Cita-cita Proklamasi Di dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945, terdapat wujud cita-cita proklamasi. Cita-cita tersebut adalah untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dalam wadah NKRI. Untuk mewujudkan cita-cita proklamasi tersebut, dibutuhkan persatuan dan kesatuan dari seluruh warga Indonesia.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
. 3244121414128344775423